BOLANAS.COM - Shin Tae-yong tengah fokus membenahi dua kelemahan timnas Indonesia menjelang tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Timnas Indonesia masih memiliki tiga laga sisa di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Timnas Indonesia akan menghadapi Thailand, Vietnam, dan Uni Emirat Arab pada awal Juni 2021.
Seluruh pertandingan sisa Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 berlangsung di Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Shin Tae-yong Ajak Pemain Timnas Indonesia Belajar dari Permainan Manchester City
Sebagai persiapan, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong menggelar pemusatan latihan di Jakarta sejak 1 Mei 2021.
Selama TC di Jakarta, Shin Tae-yong mengeluhkan dua hal yang menjadi kelemahan pemain timnas Indonesia.
Fisik dan mental merupakan dua poin kelemahan timnas Indonesia yang dipaparkan Shin Tae-yong saat pelepasan di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Jumat (14/5/2021).
Shin menilai dua komponen tersebut begitu penting untuk kemajuan timnas Indonesia.
Soal mental, Shin mencontohkan kepada pemain bagaimana perjuangan masyarakat Korea yang mampu bangkit dari kemiskinan.
"Dulunya Korea sangat susah ekonominya, banyak yang miskin juga tapi mereka punya mental yang ingin dapat lebih lagi," kata Shin Tae-yong dikutip dari Warta Kota.
"Ibaratnya kalau kita punya mental kita kalah tidak bisa balik ke Indonesia lagi, mental seperti itu pastinya akan membuat kita tak mau kalah," tambah Shin Tae-yong.
Baca Juga: Evan Dimas Darmono, Langganan Timnas Indonesia dari 4 Pelatih Berbeda
"Jadi mental akan lebih kuat kalau kita merasa capek tetapi kita lawan terus, perjuangkan terus dan itu yang akan membuat mental kita bagus," papar Shin.
Shin Tae-yong juga berharap fisik pemain bisa ditingkatkan dengan lebih bekerja keras baik ketika latihan maupun pertandingan.
"Kalau diberi materi latihan intensitas tinggi atau buat kalian capek, latihannya yang menggunakan energi atau stamina banyak kalian harus keluarkan semua. Sepak bola hanya 90 menit, maksimal 120 menit," tutur Shin Tae-yong.
Shin menilai fisik yang tidak prima sangat berpengaruh pada mental dan konsentrasi di lapangan.
"Kalau fisik menurun, otomatis mental menurun, mental turun otomatis konsentrasi turun juga, kemudian dia akan melakukan kesalahan dengan tidak sadar," jelas Shin Tae-yong.
"Punya mental bagus saja kita tidak bisa dapat prestasi bagus. Jadi harus punya mental dan fisik dua itu yang harus dipunyai, baru skill itu akan ikut meningkat," pungkasnya.
Shin Tae-yong telah memilih 28 pemain timnas Indonesia untuk diberangkat kan ke Uni Emirat Arab.
23 pemain berangkat dari Jakarta, sedangkan lima nama lain yang berada di luar negeri akan menyusul.
Sebelum menjalani pertandingan sisa di Kualifikasi Piala Dunia, timnas Indonesia bakal menjajal kekuatan dua tim Timur Tengah.
Skuad Garuda menantang Afghanistan pada 25 Mei dan Oman pada 29 Mei 2021.
Berikut daftar 28 pemain yang dibawa ke Dubai, UEA:
1. Nadeo Argawinata, Bali United2. M Adi Satryo, PS Sleman3. Aqil Savik, Persib4. Andy Setyo, Tira Persikabo5. Rachmat Irianto, Persebaya6. Rizki Ridho, Persebaya7. Ryuji Utomo, Penang FC8. Nurhidayat Haji, PSM9. Elkan Baggot, Kings Lynn Town10. Firza Andik, Tira Persikabo11. Pratama Arhan, PSIS12. Rifad Marasabessy, Borneo FC13. Asnawi Mangkualam, Ansan Greeners14. Koko Ari, Persebaya15. Evan Dimas, Bhayangkara FC16. Ady Setiawan, Persebaya17. Kadek Agung, Bali United18. Syahrian Abimanyu, Newcastle Jets19. Genta Alfaredo, Semen Padang20. Witan Sulaeman, FC Radnik Surdulica21. Adam Alis, Bhayangkara FC22. Egy Maulana, Lechia Gdansk23. Yakob Sayuri, PSM24. Osvaldo Haay, Persija25. Kushedya Yudo, Arema FC26. M Rafli, Arema FC27. Saddam Emiruddin, PS Sleman28. Braif Fatari, Persija