Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Usai mengakhiri kontrak Egy Maulana Vikri, Lechia Gdansk kembali merekrut pemain timnas Indonesia, Witan Sulaeman.
Witan Sulaeman resmi bergabung dengan mantan klub Egy Maulana Vikri, Lechia Gdansk.
Seperti diketahui, Witan Sulaeman telah berpamitan dari klub Serbia FK Radnik Surdulica.
Dalam kurun satu setengah musim, Witan hanya mencatat lima penampilan dengan total 110 menit bermain di Liga Serbia.
Baca Juga: Beberkan Kelebihan Egy Maulana Vikri, FK Senica Singgung Alasan Rekrut 'Messi Indonesia'
Winger timnas Indonesia itu sempat memutuskan untuk kembali ke Tanah Air sembari menunggu kontrak dengan tim baru di Eropa.
Hari ini, Rabu (9/1/2021), Witan Sulaeman secara resmi diumumkan sebagai rekrutan anyar klub Polandia, Lechia Gdansk.
"Witan Sulaeman telah menandatangani kontrak dengan Lechia Gdańsk!," bunyi rilis resmi Lechia Gdansk.
Witan sendiri telah bertolak dari bandara Soekarno-Hatta sejak Kamis (26/8/2021).
Witan Sulaeman dikontrak dua musim oleh Lechia Gdansk.
Berbeda dengan Egy, Witan akan mengenakan nomor punggung 80 di skuad Bialo-Zieloni.
Baca Juga: Lagi, Klub Liga 2 Tampung Pemain Indisipliner Timnas Indonesia
"Di Lechia, Sulaeman akan bermain dengan nomor 80 di jersey. Kontraknya akan berlaku untuk dua musim ke depan," tulis Lechia.
Witan Sulaeman nowym piłkarzem Lechii Gdańsk Witan, witamy! ????????https://t.co/yYCVthsNZF
— Lechia Gdańsk SA (@LechiaGdanskSA) September 1, 2021
Proses transfer Witan ke Lechia Gdansk ini sempat menuai kritikan dari jurnalis Polandia, Patric Novak.
Patric menilai perekrutan Witan hanya untuk menghibur netizen Indonesia usai pencoretan Egy Maulana Vikri.
Bahkan, nasib Egy bersama Lechia Gdansk cenderung tidak cemerlang lantaran jarang dimainkan di tim utama.
"Saya yakin Lechia Gdansk berusaha memuaskan fans Indonesia lagi dengan transfer ini," tulis Patric di akun Twitter-nya, Minggu (29/8/2021).
"Mereka menyukai efek yang diberikan Egy terutama di sosial media plus ada sponsor yakni PayTren. Semuanya hilang ketika Egy pergi."
"Mengontrak Sulaeman bisa mengembalikan semua perhatian itu kepada Gdansk," tulis Pat Novak lagi.
Baca Juga: Baru Gabung, Pemain Asing Arema FC Langsung Curhat soal Cuaca di Indonesia
Novak berharap keberadaan pelatih baru Lechia Gdansk, Tomasz Kaczmarek, bisa memberi banyak kesempatan kepada Witan Sulaeman.
"Saya ingin melihat (pelatih baru) Kaczmarek memberi kesempatan kepada Sulaeman di Liga Polandia," tulis Pat Novak.
"Egy tidak mendapatkan itu dari Stokowiec dan proyek itu berujung nihil. Lechia harus melakukan lebih baik kali ini," pungkasnya.