Lisensi Bermasalah, Manajemen Bali United Angkat Bicara soal Nasib Teco

By Unggul Tan Ngasorake, Selasa, 7 September 2021 | 20:04 WIB
Logo Bali United.

BOLANAS.COM - Bali United kini tengah menghadapi masalah serius karena lisensi Stefano Cugurra yang tak sesuai dengan regulasi di Liga 1.

Saat ini pelatih Bali United, Stefano Cugurra, memang tengah menjadi sorotan.

Pasalnya, Stefano Cugurra dianggap tak memenuhi syarat lisensi pelatih di Liga 1.

Sebagai informasi, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mewajibkan klub ditukangi oleh pelatih minimal berlisensi AFC Pro.

Sementara itu, saat ini lisensi yang dikantongi Stefano Cugurra diketahui hanya setara A AFC.

Baca Juga: Persebaya Tak Masuk Hitungan, Ini Calon Pesaing Berat Arema FC di Liga 1 Menurut Eduardo Almeida

Hal ini membuat pelatih yang akrab disapa Teco itu tak bisa mendampingi Bali United.

Namun, Teco terlihat masih bisa mendampingi Bali United di laga perdana Liga 1 2021/2022.

Teco terlihat berada di bench pemain saat Serdadu Tridatu melawan Persik Kediri.

Rupanya manajemen Bali United mensiasti masalah tersebut.

Manajemen Bali United diketahui mendaftarkan Teco sebagai manajer klub.

Saat itu posisi pelatih kepala digantikan oleh Yogie Nugraha.

Lisensi Teco sejatinya sudah bermasalah sejak tahun 2020 lalu.

Baca Juga: Merasa Dirugikan, Robert Alberts Soroti Kinerja Wasit di Laga Persib Vs Barito Putera

Saat itu Teco tak bisa mendampingi Bali United di Kualifikasi Liga Champions Asia 2020.

Posisi Teco saat itu pun digantikan oleh Emral Abus.

Terkait masalah lisensi Teco, manajemen Bali United pun akhirnya angkat bicara.

Manajer Bali United, Michael Gerald, mengatakan pihaknya sudah menghubungi PSSI.

Gerald menyebut saat ini masalah ini masih diproses oleh PSSI.

"Terkait hal ini masih berproses di PSSI," kata Gerald dikutip dari Tribun Bali, Selasa (7/9/2021).

Manajemen Bali United sendiri berharap masalah ini bisa selesai sebelum laga melawan Barito Putera.

"Semoga nanti lawan Barito Putera sudah bisa clear," tandasnya.

Baca Juga: Buntut Aksi Brutal di Laga Uji Coba, 2 Pemain AHHA PS Pati Terancam Didepak