Persipura memanfaatkan momentum itu untuk memberondong gawang PSS dengan dua gol yang dicetak Yohanes Pahabol dan Fridolin Yoku.
Skor akhir 4-2 membuat Persipura berada dalam posisi realistis untuk menyalip Barito Putera di tikungan terakhir.
Tampaknya, hukuman pengurangan tiga poin yang dijatuhkan Komisi Disiplin PSSI tak membuat skuat Mutiara Hitam patah arang.
Komdis PSSI sebelumnya menghukum Persipura dengan minus tiga poin akibat tak muncul dalam laga melawan Madura United (21/2/2022).
Tim asuhan Alfredo Vera merespons hukuman tersebut dengan rentetan lima laga terakhir tanpa terkalahkan (3 menang dan 2 imbang).
Apabila hukuman Komdis PSSI di atas tak dijatuhkan, Persipura sudah mengungguli perolehan poin Barito Putera.
Barito Putera yang duduk di peringkat ke-15 kini mengumpulkan 32 poin dari hasil delapan tripoin dan delapan seri.
Adapun Persipura terpaksa membuntuti di peringkat ke-16 meski mengantongi delapan tripoin dan sembilan seri.
Baca Juga: Laga Hiburan di Tengah Jadwal Padat, PSIS-Persita Tampil Menyerang dan Berbagi Enam Gol
Tanpa hukuman Komdis PSSI, Barito Putera akan mendekam di zona degradasi, dengan Persipura unggul satu poin atas klub asuhan Rahmad Darmawan itu.
Bagaimanapun, Persipura masih berpeluang menggeser Barito Putera (dan PSS Sleman/PSM Makassar) apabila memenangi dua laga sisa melawan PSIS Semarang dan Persita Tangerang.
Tentu saja, Persipura memerlukan Barito Putera, PSS Sleman, dan PSM Makassar agar terpeleset pada dua laga terakhir Liga 1 musim ini.