David da Silva sejatinya memiliki peluang emas untuk membawa Persib unggul di menit ke-57.
Saat itu wasit memberi hadiah penalti untuk Persib setelah David da Silva dijatuhkan Bagas Kaffa di kotak terlarang.
Sayangnya, David da Silva yang maju sebagai algojo tak menjalankan tugasnya dengan baik.
Tendangan pemain asal Brasil itu terlalu pelan dan dengan mudahnya ditangkap oleh kiper Barito Putera, Muhamad Riyandi.
Baca Juga: Susul Bruno Moreira, Taisei Marukawa Resmi Berpisah dengan Persebaya
Usai laga, pelatih Persib, Robert Rene Alberts, mengaku kecewa meliha David da Silva gagak menjaringkan bola ke gawang Barito Putera.
"Dari banyak peluang dan satu penalti yang tidak masuk tentunya sangat mengecewakan buat kita," kata Robert dikutip dari BolaSport.com, Kamis (31/3/2022).
Meski begitu, Robert membantah apabila ada tuduhan Persib bermain mata untuk membantu Barito Putera lolos dari jeratan degradasi.
Menurut Robert, Barito Putera bisa mencetak gol karena berhasil memanfaatkan kesalahan pemain Persib.
"Ketika kita banyak melakukan penyerangan akhirnya kita gak fokus dengan pertahan kita," tutur Robert.
"Sehingga akhirnya Barito bisa memanfaatkan situasi tersebut," imbuhnya.
Pelatih asal Belanda itu mengatakan sejak awal laga Persib berkomitmen untuk memenangkan laga.
"Kita sudah sepakat, kita sudah ada keinginan dan coba untuk memenangkan pertandingan ini," pungkasnya.
Baca Juga: Irfan Jauhari Terlalu Berharga, Persis Solo Ogah Tukar Sang Wonderkid dengan Marko Simic