BOLANAS.COM - Persija Jakarta resmi melepas tiga pemain jelang penutupan bursa transfer Liga 1 2022-2023.
Seperti diketahui, bursa transfer Liga 1 2022-2023 akan segera ditutup.
Dilansir dari regulasi PT Liga Indonesia Baru (LIB), bursa transfer Liga 1 2022-2023 akan ditutup pada Rabu (3/8/2022).
Jelang penutupan bursa transfer, Persija Jakarta justru bersih-bersih skuad.
Persija Jakarta resmi melepas tiga pemain lokalnya.
Tiga pemain lokal itu yakni Barnabas Sobor, Dwiki Arya dan Rafli Mursalim.
Barnabas Sobor menjadi pemain pertama yang dilepas oleh manajemen Persija.
Persija memutuskan untuk meminjamkan Barnabas Sobor ke klub Liga 2, PSPS Riau.
Barnabas Sobor dipinjamkan ke PSPS Riau selama satu musim.
Dwiki Arya menjadi pemain kedua yang dilepas oleh tim Macan Kemayoran.
Berbeda dengan Sobor, Dwiki Arya dilepas secara permanen oleh Persija.
Setelah berpisah dengan Persija, Dwiki Arya langsung bergabung dengan Persela Lamongan.
Terbaru, Rafli Mursalim jadi "korban" ketiga gerakan bersih-bersih skuad yang dilakukan Persija.
Baca Juga: Robert Alberts Terlalu Gegabah, Dokter Tim Persib Sebut Kondisi Ciro Alves Masih Riskan
Rafli Mursalim dan manajemen Persija sepakat untuk mengakhiri kerja sama mereka lebih cepat.
Keluarnya tiga pemain itu membuat kabar Persija akan menambah amunisi baru jelang penutupan bursa transfer kian menguat.
Sebelumnya, Presiden Persija, Mohamad Prapanca, mengaku sedang berkomunikasi dengan tiga pemain lokal.
Namun, Mohamad Prapanca tak membeberkan identitas ketiga pemain tersebut.
"Kami masih ada pembicaraan dengan tiga pemain lokal," kata Prapanca dikutip dari BolaSport.com, Sabtu (27/7/2022).
"Nah untuk masalah direkrut atau tidak, itu yang belum bisa kami pastikan," imbuhnya,
Persija sendiri sebelumnya sudah memiliki 34 pemain di skuad mereka.
Dengan melepas tiga pemain, Persija kini masih memiliki empat slot untuk pemain lokal.
Pelatih Persija, Thomas Doll, memilih untuk tak banyak berkomentar terkait hal ini.
"Kita akan lihat nanti. Untuk saat ini belum bisa berbicara," ungkap Thomas Doll, (31/7/2022).
"Karena belum jelas jadi atau tidak," tutup pelatih asal Jerman itu.
Baca Juga: Keok Lawan Timnas U-16 Indonesia, Pelatih Filipina Bandingkan Taktik Bima Sakti dan Shin Tae-yong