Saat dihubungi pihak klub, Ondrejko mengatakan Egy sedang masa pemulihan cedera.
Egy memang mengalami cedera saat tampil bersama timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2021 lalu.
Ondrejko mengatakan negosiasi dengan Egy tidak memakan waktu lama.
Hanya butuh empat hari hingga akhirnya pihak Zlate Moravce dan Egy sepakat.
Baca Juga: PSIS Semarang Masih Pincang Jelang Lawan Persebaya Surabaya
Status Egy yang saat itu sedang tak memiliki klub juga mempermudah negoasiasi.
"Saya mengontaknya, dia mengatakan bahwa dia sedang di rumahnya di Jakarta," tutur Ondrejko.
"Saat itu dia beralatih sendiri setiap hari."
"Dia tidak sedang terikat kontrak dengan klub lain," imbuhnya.
Lebih lanjut, Ondrejko memuji keputusan Egy yang memilih bergabung dengan Zlate Morvace.
Ondrejka membeberkan bahwa Egy rela menolak tawaran menggiurkan dari klub Iran agar bisa tetap bermain di Eropa bersama Zlate Morvace.
"Saya senang dengan ketertarikannya (kepada kami) dan fakta bahwa dia ingin kembali ke Eropa," kata Ondrejka.
"Karena dia mendapat tawaran menggiurkan dari Iran, yang dia tolak."
"Egy lebih tertarik bekerja di sini (Slovakia) lagi, jadi kami sepakat dengan cepat," pungkasnya.
Baca Juga: Kendala Administrasi, Luis Milla Dipastikan Belum akan Dampingi Persib saat Lawan Bali United