Bagaimanapun Elkan sudah melakukan tugas sebaik mungkin, terbukti dengan menit main melimpah di tim yang sepanjang musim terseok.
Dalam kondisi ini, Ipswich Town dapat tersenyum melihat perkembangan Elkan yang ditempa kompetisi keras di kasta empat.
Ipswich Town sendiri saat ini melenggang di peringkat kedua League One 2022/23, kompetisi kasta ketiga Liga Inggris.
Ditangani eks asisten pelatih Manchester United, Kieran McKenna, Ipswich Town mengumpulkan 48 poin dalam 23 laga, dan cuma berjarak dua poin dari pemuncak klasemen (Plymouth Argyle).
Jika Ipswich Town dapat mempertahankan posisi ini hingga akhir musim, klub itu akan promosi ke Divisi Championship pada musim depan.
Jika sudah begitu, maka Ipswich Town hanya berjarak satu kali promosi ke Premier League.
Elkan pun dipastikan akan menikmati kompetisi Divisi Championship tersebut, mengingat ia mendapat jaminan dari pelatih Kieran McKenna.
"Kami ingin dia menjadi bagian dari masa depan di sini (Ipswich)," tutur McKenna (15/12/2022).
"Tentu saja dia juga akan menjadi bagian besar dari masa depan sepak bola Indonesia," pungkasnya.
Elkan harus mengorbankan timnas Indonesia agar mendapat perhatian Kieran McKenna, terlihat dari keputusannya melewatkan Piala AFF 2022.
"Pertimbangannya adalah bahwa dia merupakan pemain muda yang sedang membangun karier di level profesional olahraga ini," jelas McKenna.
"Dan ketika ada turnamen internasional di luar kalender (FIFA), itu bisa menjadi sandungan untuk membangun momentum dalam karier di klub," jelasnya.
Timnas Indonesia sejauh ini tampil baik tanpa Elkan, terbukti dengan kemenangan bersih atas Kamboja dan Brunei.
Meski begitu harus diakui Indonesia belum berjumpa tim terkuat Thailand dan Filipina, di mana kehadiran Elkan bakal sangat membantu kinerja lini pertahanan.
Baca Juga: Nilmaizar Dipecat Dewa United, Liga 1 Sungguh Lebih Barbar Dibanding Liga Inggris