Jika sudah mengikuti pramusim, itu artinya ia dianggap dapat bersaing di tim utama, dan itu pula yang dilakukan Garnacho di sepanjang musim ini.
Ia sudah mencatatkan sembilan penampilan di Premier League, dengan pencapaian berupa gol ke gawang Fulham dan assist saat berjumpa Manchester City.
Erik Ten Hag pun menyatakan Garnacho bakal menjadi pemain hebat jika mempertahankan sikap selalu lapar dan menjaga kedisiplinan.
"Sangat bagus dia masuk (sebagai pengganti) dan menunjukkan performa dan memberi dampak dalam pertandingan," ucap Ten Hag di Daily Mail (11/11/2022).
"Itu tergantung pendekatannya, sikapnya, jika dia terus bekerja, maka iya, itu sangat mungkin (dia bermain terus)," sambungnya.
Pemain Indonesia sejatinya punya kesempatan menjajal kemampuan Garnacho, apabila Argentina lolos ke Piala Dunia U-20 2023.
Jika skenario itu terwujud, ia harus meninggalkan Manchester United pada akhir musim untuk pergi ke Indonesia.
Sayangnya skenario impian itu tak akan terjadi seturut performa terburuk Argentina di ajang Kejuaraan Amerika Selatan U-20 2023.
Baca Juga: Persija Terima 'Uang Kaget' dari Persib, Duitnya Buat Beli Pemain atau Investasi Akademi?
Dalam turnamen yang menjadi kualifikasi menuju Piala Dunia U-20 2023 tersebut, Argentina cuma menempati peringkat ke-4 Grup A.
Hasil itu membuat Argentina tak akan lolos ke babak enam besar, di mana empat tim terbaik akan mewakili Conmebol di Piala Dunia U-20 2023.
Garnacho sendiri tak bermain di kejuaraan itu, tetapi diprediksi dipanggil jika Argentina lolos ke Piala Dunia U-20 (walau prediksi ini tak akan tercapai).
Adapun siapa empat wakil Conembol baru akan diketahui pada 12 Februari, saat kejuaraan tersebut menyelesaikan babak enam besar.