Pikiran Bercabang, Madura United Masih Terbenam di Zona Merah, Tapi Harus Wakili Indonesia di Kompetisi AFC

BOLANAS.COM - Madura United akan mewakili Indonesia di AFC Challenge League saat statusnya sebagai klub Liga 1 belum aman.

Madura United memanggul beban berat memperbaiki koefisien Liga 1 di mata AFC.

Dalam rilis terbaru AFC, kompetisi Liga 1 Indonesia hanya menempati peringkat ke-25 di Asia.

Hal itu tertinggal jauh dari Malaysia yang menempati peringkat ke-10, serta Thailand di peringkat ke-8.

Satu-satunya cara untuk memperbaiki catatan buruk tersebut yaitu dengan klub-klubnya tampil baik di kompetisi Asia.

Persib Bandung sudah tersingkir dari Liga Champions Asia 2, sehingga kini harapan disandang Madura United.

Laskar Sapeh Kerrab sebagai runner-up Liga 1 Championship musim lalu bermain di AFC Challenge League.

Kompetisi ini merupakan liga kasta ketiga bikinan AFC, ekuivalen dengan UEFA Conference League.

Madura sudah melakoni fase grup dengan positif, dengan menjuarai Grup E yang digelar di Mongolia.

Baca Juga: Ole Romeny Beroleh Pujian dari Pelatih Oxford United, Marselino Ferdinan Masih Sibuk Perbaiki Kekurangan

Saat itu diasuh Paulo Meneses, Riski Afrisal dkk memuncaki klasemen dengan 4 poin dalam dua laga.

Madura akan berlaga di babak perempat final region timur melawan klub Taiwan, Tainan City.

Leg pertama bakal digelar di markas Tainan City pada Kamis (6/3/2025).

Leg kedua akan dihelat di kandang Madura satu minggu berselang.

Oleh sebab itu, Madura yang kini dibesut Alfredo Vera tak akan melakoni pekan ke-26 dan 27 Liga 1.

Masalahnya, klub berkostum merah putih horisontal itu sedang dalam posisi tak enak di Liga 1.

Alfredo Vera membawa timnya tak terkalahkan dalam lima laga, tetapi tak cukup untuk mengangkat tim.

Teranyar, Madura takluk di kandang sendiri dari PSM Makassar dengan skor 1-3 pada Minggu lalu.

Mereka kini terjerembab di peringkat ke-17 dengan hanya 21 poin dari 25 pertandingan.

Baca Juga: Persija Harus Bungkam PSIS Jika Masih Ingin Disebut Kandidat Juara, Rizky Ridho Akui Tim Sedang Limbung

“Pasti kita harus optimis karena ini masih banyak sisa pertandingan, dan ya kita sudah mulai dapat lumayan poin," ucap Vera.

"Tapi kita tahu juga target kita belum kita ciptakan."

"Kita masih butuh banyak poin dan kita harus berjuang sampai pertandingan akhir,” urainya.

Usai duel dua leg melawan Tainan City, Madura akan melanjutkan Liga 1 saat tim lainnya libur.

Madura akan melawan PSIS pada 16 Maret saat jeda internasional, dan menjamu Persija pada 6 April saat libur Idul Fitri.

Baca Juga: PSS dalam Bahaya Besar Degradasi, PSIM Sudah Naik Kasta, Derbi Jogja di Liga 1 Batal Terjadi Musim Depan?