BOLANAS.COM - Kompetisi sepak bola Vietnam, V-League dikabarkan akan kembali dilanjutkan meski saat ini sedang terjadi gelombang kedua pandemi COVID-19.

Operator Kompetisi Sepak Bola Vietnam (VPF) berencana akan kembali melanjutkan V-League 2020 dalam waktu dekat ini.

Padahal, V-League baru saja ditangguhkan kembali pada akhir bulan Juli 2020 lalu akibat adanya kasus baru COVID-19 di Vietnam.

VPF berpendapat bahwa V-League musim ini harus tetap dilanjutkan demi kepentingan timnas Vietnam.

Ketua VPF, Tran Anh Tu, menilai jika kompetisi dihentikan akan mempengaruhi penampilan timnas mereka.

Baca Juga: Selain Riko Simanjuntak, Berikut Tiga Pelayan Marko Simic di Persija

"Hal itu (pembatalan) akan mempengaruhi kesempatan bermain bagi para pemain," kata Anh Tu dilansir Bolanas.com dari laman resmi AFF.

"Akan sulit mempertahankan performa pemain di timnas saat kompetisi terhenti," lanjutnya.

Meski begitu, Anh Tu mengatakan VPF akan tetap berkordinasi dengan pihak kesehatan untuk tetap menjaga protokol kesehatan.

Anh Tu juga menyebut jika keadaan semakin memburuk baru VPF akan membatalkan kompetisi musim ini.

Baca Juga: Yogyakarta Peringkat Ketujuh Penambahan Positif Covid-19, Bagaimana Nasib Liga 1 2020?

"VPF hanya akan membatalkan kompetisi apabila ada status forje majure dari pemerintah," ungkap Anh Tu.

Sementara itu, sudah ada empat klub yang meminta VPF untuk membatalkan kompetisi musim ini.

Usulan tersebut pun sudah ditolak mentah-mentah oleh VPF.

"Untuk saat ini semua klub diminta untuk bersabar untuk mengikuti perkembangan lebih lanjut penyebara COVID-19 yang terjadi," ujar Anh Tu.

"Akan ada keputusan yang akan segera diambil dalam waktu dekat ini," pungkasnya.

Baca Juga: Ulangi Kasus Joko Driyono, Yunus Nusi Dinilai Tak Langgar Statuta PSSI