Dilepas Lagi untuk SEA Games 2023, Pratama Arhan Bukan Pemain Penting di Tokyo Verdy?

Unggul Tan Ngasorake - Rabu, 12 April 2023 | 13:09 WIB
Bek timnas Indonesia, Pratama Arhan, saat menjalani debut bersama Tokyo Verdy, Rabu (6/7/2022).
Bek timnas Indonesia, Pratama Arhan, saat menjalani debut bersama Tokyo Verdy, Rabu (6/7/2022).

BOLANAS.COM - Bek Tokyo Verdy, Pratama Arhan, kembali dilepas pihak klub ke timnas U-22 Indonesia untuk tampil di SEA Games 2023.

Timnas U-22 Indonesia dipastikan akan diperkuat oleh dua pemain yang berkarier di luar negeri saat SEA Games 2023 nanti.

Adapun dua pemain itu, yakni Pratama Arhan dan Marselino Ferdinan.

Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri.

Indra Sjafri mengatakan kedua pemain tersebut telah mendapat lampu hijau dari klub masing-masing.

Baca Juga: Badai di Kubu Persib Jelang Akhir Musim Liga 1, Luis Milla Merasa Tak Dipercaya oleh Ciro Alves dkk

"Saya pastikan bahwa pemain yang akan datang adalah Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan," ungkap Indra Sjafri kepada awak media, Selasa (11/4/2023).

Keputusan Tokyo Verdy kembali "meminjamkan" Pratama Arhan ke timnas Indonesia menjadi indikasi bahwa sang pemain memang bukan pilar penting di klub.

Pasalnya, saat ini J2 League masih terus bergulir dan baru memasuki pekan ke-8.

Tokyo Verdy sendiri sejatinya bisa menolak melepas Pratama Arhan karena SEA Games 2023 tak masuk kalender resmi FIFA.

Kini Pratama Arhan diperkirakan akan meninggalkan Tokyo Verdy hingga 16 Mei 2023 (jika timnas U-22 Indonesia lolos sampai babak final).

Itu artinya, Pratama Arhan akan melewatkan delapan pertandingan Tokyo Verdy.

Hingga kini Pratama Arhan memang masih kesulitan menembus skuad utama Tokyo Verdy.

Musim ini pemain berusia 21 tahun itu sama sekali belum pernah main atau masuk skuad Tokyo Verdy di J2 League.

Baca Juga: Indra Sjafri Semringah, Timnas U-22 Indonesia Kedatangan 2 Amunisi Tambahan dari Luar Negeri

Sikap Tokyo Verdy ini berbanding terbalik dengan klub Bagus Kahfi, Asteras Tripolis.

Sebelumnya, Indra Sjafri sempat berniat memanggil Bagus Kahfi ke timnas U-22 Indonesia untuk SEA Games 2023.

Akan tetapi, Indra Sjafri mengurungkan niatnya tersebut setelah berdiskusi dengan Asteras Tripolis.

Pihak klub rupanya menginginkan Bagus Kahfi untuk tetap tinggal agar bisa memperjuangkan posisinya di tim utama.

"Kemarin kita berdiskusi dengan klub Bagus, dia lagi diberikan kesempatan oleh klubnya," ungkap Indra Sjafri (2/4/2023) lalu.

"Saya pikir dia lebih penting di klub sana dulu daripada ke SEA Games 2023."

"Jadi dia tidak didaftarkan," sambung eks pelatih Bali United itu.

Padahal, nasib Arhan bisa dibilang lebih parah jika dibandingkan dengan Bagus Kahfi.

Meski belum bermain, sejauh ini nama Bagus Kahfi sudah berhasil menembus skuad utama Asteras Tripolis dalam dua laga kasta tertinggi Liga Yunani.

Baca Juga: Rafael Struick dan Ivar Jenner Tetap Ingin Bela Timnas Indonesia, Negosiasi PSSI dengan Justin Huber Temui Jalan Buntu


Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.