Buntut Tak Ada Bonus untuk Juara Liga 1, Ketum PSSI Beri Lampu Kuning untuk PT LIB

Unggul Tan Ngasorake - Kamis, 20 April 2023 | 18:30 WIB
Logo PT LIB (Liga Indonesia Baru) di kantor Mandiri 2 Sudirman, Jakarta Selatan
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Logo PT LIB (Liga Indonesia Baru) di kantor Mandiri 2 Sudirman, Jakarta Selatan

BOLANAS.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberi peringatan keras kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1.

PT LIB memang menjadi sorotan setelah Liga 1 2022-2023 berakhir.

PSM Makassar yang keluar sebagai juara musim ini tidak mendapatkan bonus berupa uang.

PT LIB sebelumnya menjelaskan bahwa hal ini sudah sesuai dengan regulasi yang disepakati bersama klub peserta lainnya dalam beberapa tahun terakhir.

Hal ini menjadi polemik dan membuat PSSI akhirnya turun tangan.

Baca Juga: Bhayangkara FC Rasa Timnas U-20, PSSI Akan Titipkan Pemain Timnas Indonesia U-20 ke Klub Liga 1

Erick Thohir diketahui mengeluarkan dana Rp 2 miliar kepada PSM Makassar.

Tak ingin hal ini terulang musim depan, Erick Thohir meminta PT LIB untuk berbenah.

Erick Thohir meminta PT LIB untuk melaporkan audit keuangan sebelum Liga 1 musim depan dimulai.

"Audit ini diperlukan agar terjadi kejelasan dan perbaikan pada pengelolaan keuangan pada seluruh pemangku kepentingan persepakbolaan Indonesia."

"Saya akan lakukan bersih-bersih (baik di Liga maupun PSSI)," kata Erick Thohir dikutip dari laman resmi PSSI, Rabu (19/4/2023).

Lebih lanjut, Erick Thohir juga menyoroti komposisi kepemilikikan saham PT LIB.

Seperti diketahui, PSSI hanya memiliki saham satu persen saja di PT LIB.

"Di Malaysia, federasi sepakbola memiliki saham 60 persen di liganya," tutur Erick Thohir.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sedang memberikan keterangan kepada awak media di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Rabu (19/4/2023) siang.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sedang memberikan keterangan kepada awak media di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Rabu (19/4/2023) siang.

Baca Juga: Merujuk Ucapan Mano Polking, PSSI Bisa Manfaatkan Diamnya FAT untuk Rebut Pelatih Timnas Thailand

"Tapi di Indonesia sangat demokrasi, hanya 1 persen saja."

"Namun, saya akan tetap hormati keputusan para pendahulu kita. Saya hormati kesepakatan sebelumnya," imbuhnya.

Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu mengatakan bahwa selama ini PT LIB menyetorkan dana ke PSSI.

Akan tetapi, Erick Thohir mengaku belum mengetahui aliran dana tersebut digunakan untuk apa.

"Saya dengar, dalam kerja sama antara LIB dengan PSSI yang sudah berjalan sebelumnya, ada pembayaran LIB ke PSSI melalui transfer," ungkap Erick Thohir.

"Nah, hal ini juga akan saya audit nanti, uangnya kemana. Tanpa menyalahkan siapa-siapa. Kan mau terbuka."

"Apalagi sepakbola ini milik rakyat. Kami ini hanya ditugaskan untuk membersihkan."

"Hal ini juga akan diaudit, termasuk digunakan untuk kepentingan apa dan dihitung sebagai penerimaan apa di PSSI pemasukan dari saham itu," pungkasnya.

Baca Juga: Singgung soal Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Beberkan Obrolan dengan Shin Tae-yong


Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : PSSI.org
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.