Indonesia Cetak Gol Via Drop Ball dan Berkukuh Itu Sah, Indra Sjafri Lewatkan Kans Raih FIFA Fair Play Award

Najmul Ula - Kamis, 18 Mei 2023 | 04:30 WIB
Eks pelatih Leeds United, Marcelo Bielsa. Indra Sjafri tidak meniru Bielsa saat dihadapkan dengan dugaan gol tidak fair play.
TWITTER.COM/EFCDAILY__
Eks pelatih Leeds United, Marcelo Bielsa. Indra Sjafri tidak meniru Bielsa saat dihadapkan dengan dugaan gol tidak fair play.

Atas aksi terpujinya itu, Bielsa dan Leeds United mendapatkan penghargaan FIFA Fair Play untuk tahun 2020.

Momen serupa terjadi pada laga Rangers vs Parthick Thistle di ajang Piala Skotlandia pada Februari lalu.

Seorang pemain Thistle berusaha mengembalikan bola fair play, tetapi keburu dicuri Malik Tillman yang lalu membobol dalam cara tak fair play.

Pelatih Rangers Michael Beale kemudian memerintahkan anak asuhnya untuk membiarkan Thistle mencetak gol balasan selepas kick off.

Media Skotlandia The Herald kini menjagokan Beale dan Rangers untuk meraih FIFA Fair Play Award 2023.

Dalam kasus semalam, terdapat skenario paling fair play, yaitu Indra Sjafri memerintahkan anak asuhnya untuk membiarkan Thailand membobol gawang Ernando Ari selepas kick off.

Namun Indonesia berkukuh gol Sananta tidak melanggar fair play, dan publik Tanah Air tidak berkeberatan dengan itu.

Bisa dipastikan Indra Sjafri dan timnas Indonesia U-22 batal menantang Rangers dalam nominasi FIFA Fair Play Award 2023.

Baca Juga: Daftar Top Scorer SEA Games 2023 - Dua Timnas Bersanding dengan Bomber Vietnam


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.