3 Hari Setelah Wasit Jepang Unjuk Kualitas, Wasit Indonesia Pamer Kesalahan Konyol di Liga 1

Najmul Ula - Kamis, 14 Desember 2023 | 17:10 WIB
Wasit asing asal Jepang, Yusuke Araki, tampak memimpin laga pekan ke-22 Liga 1 2023 antara Persita Tangerang versus Persikabo 1973 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Minggu (10/12/2023) malam.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Wasit asing asal Jepang, Yusuke Araki, tampak memimpin laga pekan ke-22 Liga 1 2023 antara Persita Tangerang versus Persikabo 1973 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Minggu (10/12/2023) malam.

BOLANAS.COM - Wasit Indonesia kembali menjadi sorotan akibat blunder fatal, pemain Persis Solo menuntut wasit Jepang dipekerjakan lagi.

Tak sampai 72 jam setelah wasit Jepang mempesona Indonesia, Liga 1 kembali disuguhi (minimnya) kualitas pengadil lokal.

Dua wasit asal negeri Matahari Terbit didatangkan PSSI untuk mewasiti Liga 1 2023/24 pada Minggu (10/12/2023).

Dua sosok tersebut yaitu Futoshi Nakamura untuk laga Persib vs Persik, serta Yusuke Araki untuk laga Persita vs Persikabo.

Korps lokal tampak tak ada apa-apanya dibanding Nakamura dan Araki, jika melihat pertandingan teranyar Liga 1.

Pada Rabu (13/12/2023) malam, Persebaya Surabaya menjamu Persis Solo dalam pertandingan tunda Liga 1 2023/24.

Gol pembuka partai itu, yaitu sundulan Paulo Henrique untuk Bajul Ijo pada menit ke-30, menjadi sumber kontroversi.

Bola tandukan Henrique membentur tiang, memantul ke tubuh Muhammad Riyandi, dan bergulir ke luar garis gawang.

Wasit Heru Cahyono menentukan sendiri momen itu adalah gol, sementara hakim garis tidak bereaksi.

Baca Juga: Kabar Buruk dari Dalam dan Luar Negeri, Shin Tae-yong Kepayahan Jelang TC Timnas Indonesia

Masalahnya, dalam tayangan ulang terlihat bola tidak pernah melewati garis gawang, sehingga seharusnya dianggap tak ada gol.

Persis selamat dari gol siluman tersebut dengan membalas melalui tandukan Sho Yamamoto pada babak kedua.

Usai pertandingan, bek Persis Rian Miziar menuntut PSSI untuk mengerahkan wasit asing agar momen kontroversi itu tak berulang.

"Kenapa yang jadi masalah di sepak bola Indonesia selalu wasit?" ujar Rian dikutip dari BolaSport.com.

"Saya coba lihat laga Persib vs Persik menggunakan wasit asing itu impact-nya sangat bagus saya pikir."

"Ini saran juga untuk PSSi untuk terus memakai wasit asing."

"PSSI harus pertimbangkan terus pakai wasit asing untuk pembelajaran wasit lokal, tanpa mengurangi rasa hormat pada wasit lokal."

Kepemimpinan wasit Jepang pada dua laga hari Minggu memang mencerminkan pertandingan berkualitas dengan pengadil berkharisma.

Baca Juga: Beri Ultimatum usai Puasa Gol di Dua Laga Terakhir, Bomber Persib Bandung: Saya Yakin akan Kembali

Futoshi Nakamura memimpin partai Persib vs Persik dengan bersih, sampai-sampai pemain tuan rumah tak protes saat dihukum penalti.

"Saya pikir wasit ini jadi satu yang terbaik untuk pertandingan dan ini game yang bersih," ujar pelatih Persik Marcelo Rospide dikutip dari Kompas.com.

"Tidak ada masalah, wasit banyak berdiskusi dengan pemain dan tetap menjaga pemain tetap tenang."

"Dia mengambil keputusan yang tepat," jelasnya.

Jadi, berapa lama lagi agar wasit Indonesia setara wasit Jepang?

Baca Juga: Profil Mitra Kukar, Mantan Klub Liga 1 yang Mundur Sementara dari Sepak Bola Nasional


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.