Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kacau Tapi Gapapa, Perasaan Frank Lampard Usai Timnya Dibobol Penyerang Timnas Indonesia

Najm Ula - Minggu, 2 Maret 2025 | 11:30 WIB
Pelatih interim Chelsea, Frank Lampard (tengah). Lampard kini menangani Coventry City dan baru saja dibobol Ole Romeny.
UEFA.COM
Pelatih interim Chelsea, Frank Lampard (tengah). Lampard kini menangani Coventry City dan baru saja dibobol Ole Romeny.

BOLANAS.COM - Ole Romeny mencetak gol debut ke gawang Coventry City besutan Frank Lampard di kasta kedua Liga Inggris, Oxford United tetap kalah.

Ole Romeny memilih bukan sembarang klub untuk mencetak gol perdananya di Liga Inggris.

Penyerang naturalisasi timnas Indonesia itu datang ke Oxford United pada bursa transfer Januari lalu.

Sejak saat itu, ia melewati empat pertandingan sebagai pengganti dan satu kali starter tanpa mencetak gol.

Saat Oxford United menjamu Coventry City pada Sabtu (1/3/2025) malam, gol yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba.

Coventry yang berstatus tamu mencetak gol lebih dulu melalui Jack Rudono pada menit ke-7.

Oxford baru membalas sesaat usai turun minum, melalui sontekan Romeny menyambut cutback Przemyslaw Placheta.

Gol tersebut menghidupkan harapan klub milik bos Indonesia yang makin terseret ke persaingan degradasi.

Sayangnya anak buah Anindya Bakrie dan Erick Thohir gagal menjaga ketenangan, dan malah kalah 2-3 di kandang sendiri.

Baca Juga: Pergantian Aneh Bojan Hodak Berbuah Petaka, Siapa Suruh Ganti Kiper di Markas Persebaya?

Coventry mencetak dua gol tambahan melalui Ephron Mason-Clark dan Tatsuhiro Sakamoto, sedangkan Oxford hanya sekali membalas lewat Elliott Moore.

Hasil ini membawa Coventry merangsek ke peringkat lima dengan 53 poin, yang berarti zona play-off promosi.

Pelatih Coventry, Frank Lampard, sempat mengkhawatirkan timnya saat skor dibuat 1-1 oleh Romeny.

"Kami tidak dalam kondisi terbaik, tapi saya rasa itu bisa terjadi dalam pertandingan," ucap Lampard di Oxford Mail.

"Mereka bisa mengacaukan Anda sesekali."

"Bisa jadi gol cepat (Rudoni) memberi kami perasaan bisa mengontrol pertandingan, tetapi ternyata tidak (gara-gara Romeny)."

Yang terpenting bagi Lampard, timnya bisa menambah tiga poin untuk mengejar promosi ke Premier League musim depan.

"Dengan tiga gol yang kami dapat, dan kami gagal penalti, kami bisa mendapatkan itu (menang)," tutur legenda Chelsea itu.

"Kami merasa bisa membahayakan mreka, tapi kami kekurangan elemen kontrol yang saya inginkan," jelasnya.

Baca Juga: 10 Liga Terbaik Dunia Versi Opta, Empat di Antaranya Bisa Ditembus Pemain Indonesia

Adapun Romeny mencetak gol pada momen yang tepat sebelum jeda internasional Maret.

Skuad anyar timnas Indonesia sedang digodok pelatih Patrick Kluivert yang baru ditunjuk dua bulan lalu.

Dengan satu gol di Liga Inggris, Romeny bisa mengunci satu tempat di line up tim Garuda.

Ia bisa menemani Ragnar Oratmangoen, menggantikan Rafael Struick yang kesulitan di Brisbane Roar.

Baca Juga: Terima Kasih Persebaya, Persaingan Juara Liga 1 Makin Sengit Usai Persib Tumbang dan Dewa United Berjaya

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najm Ula
Sumber : oxfordmail.co.uk

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

TERPOPULER