Sang pengadil tanpa ampun mengusir Firza Andika, bisa jadi dengan dua alasan sekaligus, yaitu sebagai orang terakhir dan tekel tinggi.
Dasar bersumbu pendek, pemain Indonesia lainnya terpancing keributan dan tertangkap kamera "menyentuh" pemain Thailand.
Rachmat Irianto memiting seorang pemain Thailand di belakang wasit, yang kemudian menoleh dan menyaksikan aksi liar bek anyar Persib Bandung.
Ronaldo Kwateh juga mendorong seorang pemain Thailand, yang beruntung tak berlanjut kekerasan lebih berarti.
Ricky Kambuaya juga melakukan aksi yang sama seperti Irianto, hanya dengan masa lebih lama dan seakan memeluk kasar pemain lawan.
Segenap skuat Indonesia dan Thailand berada di area kericuhan, sebagian meredakan emosi rekannya.
Saat ricuh berakhir, wasit merogoh kartu merah untuk Irianto dan Kambuaya akibat aksi tak terpuji.
Dengan demikian, wasit mengeluarkan kartu merah untuk tiga pemain Indonesia, yaitu Firza, Irianto, dan Kambuaya.
Baca Juga: Banyak Pemain Baru Datang, Ini Cara Robert Alberts Atur Ulang Kekompakan Skuad Persib
Perilaku barbar di ajang SEA Games 2021 tersebut hanya membuat malu publik Indonesia, sudah pun Garuda Muda gagal meraih medali emas.
Timnas Indonesia U-23 tak akan diperkuat tiga pemain di atas pada laga perebutan tempat ketiga.