Piala AFF - STY Kecewa Performa Tim di Seluruh Laga Grup, Indonesia Akan Tergilas Jika Tak Berubah saat Semifinal

Najmul Ula - Rabu, 4 Januari 2023 | 05:00 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (pakai topi), tampak akan memberikan intruksi dalam briefing kepada para pemainnya saat berlatih di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 28 Desember 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (pakai topi), tampak akan memberikan intruksi dalam briefing kepada para pemainnya saat berlatih di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 28 Desember 2022.

BOLANAS.COM - Shin Tae-yong tak puas dengan performa timnas Indonesia di fase grup Piala AFF 2022, Garuda dipastikan jumpa tim lebih kuat di semifinal.

Timnas Indonesia akan tergilas di semifinal Piala AFF 2022 apabila masih terjebak di performa gurem, demikian ucapan tersirat Shin Tae-yong.

Timnas Indonesia mengakhiri Grup A Piala AFF 2022 dengan cuma menjadi runner-up di belakang Thailand akibat kalah produktivitas gol.

Dalam empat laga fase grup, pelatih Shin Tae-yong menganggap timnas Indonesia dengan skuat terbaiknya tampil di bawah standar.

Baca Juga: Saddil Ramdani Kurang Gacor di Piala AFF, Fabrizio Romano-nya Malaysia Pastikan Dia Bertahan di Sabah FC

Pelatih asal Korea Selatan tersebut mengirim pesan tersebut kepada para pemainnya sesudah laga terakhir melawan Filipina (2/1/2023).

Semalam, tim Garuda lagi-lagi kurang klinis dalam memanfaatkan peluang.

Deretan peluang terbuang itu terjadi pada momen Saddil Ramdani, Egy Maulana Vikri, Fachrudiin Aryanto, hingga Ricky Kambuaya.

"Memang pertandingan melawan Filipina ini saya sangat kecewa dan juga semua laga sebelumnya," ucap Shin (2/1/2023).

Baca Juga: Indonesia Cuma Jadi Runner-up Bukan karena Kehebatan Thailand, Tapi Gara-gara Pemain Hobi Buang Peluang

Pada laga sebelumnya melawan Kamboja, Brunei, dan Thailand, tim Merah Putih juga melewatkan sederet peluang menganga.

"Namanya sepak bola harus cetak gol agar dapat hasil yang baik," tegas Shin.

"Tapi penampilan baik, tetapi tidak bisa cetak banyak gol saat mendapat peluang, ya saya jadi tersinggung," jelasnya.

Jika Indonesia terus saja membuang peluang di lini depan dan kurang solid di lini belakang, mereka akan sangat sulit melaju ke babak final.

Di babak semifinal, Indonesia tengah menunggu siapa pemuncak klasemen Grup A, yang saat ini diduduki Vietnam.

Ricky Kambuaya saat momen serangan balik dalam laga Filipina vs Indonesia (2/1/2023), yang membuatnya dihujat suporter. Kambuaya seharusnya menatap sesuai panah merah, tetapi terfokus pada panah biru.
BolaNas.com
Ricky Kambuaya saat momen serangan balik dalam laga Filipina vs Indonesia (2/1/2023), yang membuatnya dihujat suporter. Kambuaya seharusnya menatap sesuai panah merah, tetapi terfokus pada panah biru.

Masing-masing dari tiga kandidat semifinalis Grup A memiliki skuat yang lebih mumpuni dibanding Brunei, Kamboja, atau Filipina.

Sebagai contoh Vietnam, tim itu memiliki striker berpengalaman dalam diri Nguyen Tien Linh dan pemain terbaiknya Nguyen Quang Hai.

Di kubu Malaysia, terdapat Faisal Halim yang saat ini sudah mengoleksi tiga gol (hanya kalah dari Teerasil Dangda).

Baca Juga: Pelipur Lara Tottenham Kalah, Richarlison Tonton Timnas Indonesia dan Ikut Bangga Lihat Gol Marselino

Sementara itu Singapura, mereka memiliki talenta terbaru dalam diri Ilhan Fandi dan bermain di benteng sintetis bernama Stadion Jalan Besar.

Timnas Indonesia tak boleh lagi boros peluang dan diwajibkan menjaga keperawanan gawang untuk melaju ke final dan merebut trofi perdana.

Baca Juga: Rela Lewatkan Piala AFF Demi Klub Premier League, Elkan Baggott Malah Cedera Jelang Hadapi Leicester


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.