Empat pemain baru tersebut meliputi Nadeo Argawinata (Bali United), Rizky Dwi (Arema FC), serta Ernando Ari dan Rizky Ridho (Persebaya).
Pilihan tersebut tergolong aneh lantaran Shin Tae-yong tampak memprioritaskan penambahan kuantitas pemain belakang.
Padahal, sebelum memanggil Rizky Ridho, tim Garuda sudah memiliki lima bek tengah dalam diri Elkan Baggott, Victor Igbonefo, Ryuji Utomo, Fachrudin Aryanto, dan Alfeandra Dewangga.
Selain itu, pemanggilan Ernando Ari juga membuat Indonesia memiliki stok berlebih di posisi penjaga gawang (empat pemain).
Situasi itu bukan menjadi masalah andai Indonesia tak memiliki problem di posisi lain.
Problemnya, Indonesia belum bisa diperkuat Egy Maulana Vikri sepanjang fase grup lantaran komitmen dengan klub.
Para pelapis Egy Maulana Vikri pun tergolong medioker, yaitu Yabes Roni dan Ramai Rumakiek.